Kabar Berita Politik Terbaru Seputar Indonesia

Merupakan tempat sajian kabar berita terbaru seputaran berita indonesia tentang politik

Thursday, November 28, 2019

Astronom Temukan 83 Lubang Hitam Supermasif di Penggiran Tata Surya


KBPTINDONESIA.BLOGSPOT.COM, SAINS - Team Internasional yang terdiri dari 48 astronim di seluruh dunia menemukan 83 lubang hitam di ujung ekstrem tata surya yang terlihat. Temuan ini di beritakan melalui lima makalah dalam The Astrophysical Journal dan Publications of the Astronomical Observatory of Japan.

Astronom Temukan 83 Lubang Hitam Supermasif di Penggiran Tata Surya


Para Ilmuwan berhasil menemukan 83 titik lobang hitam setelah menganalisa data yang di ambil oleh Hyper Suprime-Cam, sebuah instrumen pada teleskop Subaru di Internasional Astronomical Observatory of Japan, Hawai dan memandingkannya dengan data dari tiga teleskop lainnya di seluruh dunia.

Hal ini bisa di lakukan karena 83 lubang hitam yang berada pinggiran tata surya ini merupakan quasar yang menembakkan jet plasma.

Nah dikarenakan jarak yang sekitar 13 miliar tahun cahaya dari bumi, cahaya yang di lepaskan oleh lubang hitam ini membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mencapai bumi.

Apa yang di lihat oleh para astronom itu adalah lubang hitam 800 juta tahun setelah tata surya terbentuk.

Baca Juga : Hewan Nusantara : Tarsius Togean, Tarsius Endemik ke-12 dari Sulawesi

Ini sangat luar biasa bagaimana obyek yang begitu pada dan besar terbentuk tak lama setelah Big Bang. memperlajari bagaimana lubang hitam terbentuk pada masa awal tata surya dan seberapa umum mereka adalah tantangan untuk model kosmologis kita, ujar Michael Strauss, profesir ilmu astrofisika di princeton University yang terlibat dalam penelitian.

Para peneliti kini lebih focus dan berharap agar pengumpulan data lebih lanjut dan analisinya akan dapat menjelaskan bagaimana quasar paling awal di tata surya kita terbentuk.

Kita juga akan memperlajari bagaimana lubang hitam itu terbentuk dan evolusi awal lubang hitam supermasif dengan membandingkan angka kepadatan dan distrubusi terang dengan prediksi dari model teoritis.

No comments:

Post a Comment